DEWA815 | SITUS GACOR SLOTS ONLINE TERPERCAYA
Cerita Dewasa Godaan Birahi Teman Adik Istriku - Saya yaitu orang pria dan saat ini saya jadi seorang karyawan yang bekerja dalam sebuah bank swasta internasional yang pangkatku cukup tinggi. Saya telah berusia 30 tahun serta posisiku merupakan jadi eksekutif penjualan, katakan saja namaku Fikri. Sebab saya mendapatkan status eksekutif, aku juga jadi stress dan buat melampiasnya, saya kerap bertandang keluar kota buat melenyapkan stress bersama dengan istriku.
Tapi tidak tahu kenapa, sejumlah minggu ini istriku nampak ringan sekali berang, maka dari itu di saat saya berasa tak ingin mengerjakan hubungan intim sering tidak berhasil. Masalah ini bikin fokusku dalam tugas sedikit terusik. Memanglah untuk kita banyak lelaki, sex terus jalan pertama-kali yang kita menempuh dalam kurangi beban ingatan, kalau tidak tersalurkan maka dapat mengusik semangat serta pemikiran kita. Dan soal tersebut yang saya alami sejumlah minggu waktu terakhir ini.
Manalagi bulan-bulan ini merupakan bulan mendekati hari raya lebaran yang mana seluruh baik itu besar atau kecil mengantongi keuntungan sebesarnya. Sedang ditempatku, situasinya kebalik maka dari itu penekanan yang saya rasakan kian berat serta membuatku mesti melepas semuanya beban itu dengan kerjakan semuanya itu di kamar mandi, karena istriku sendiri sedang alami soal pada tempat kerja.
Tapi seluruhnya selesai waktu hari itu, hari kamis. Di mana saya pulang kerumah seperti umumnya jam 19.00. Saya hingga sampai di dalam rumah, seusai memarkirkan mobilku, saya jalan masuk serta bersua dengan istriku yang anyar pulang dari kerja. Kami berciuman dipipi Ke mana saja lalu saya masuk ke kamar buat bertukar busana. Lantas aku juga mandi untuk memberi kesegaran diri dari semua kepenatan yang menglingkupiku. Selesai mandi, di luar kedengar nada orang ketawa serta sesudah saya keluar saya menyaksikan kawan wanita adik istriku hadir bertandang. Gadis itu yang memiliki nama fenny, yang tinggal sejumlah rumah dari rumahku ini.
"Malam mas…?", sapa fenny padaku.
"Malam fenny, pa kabar…?", saya balik ajukan pertanyaan.
"Baiiiik sekali mas. memang bagaimana kondisi kantornya? Kok kelihatannya tegang sekali begitu ya…?", fenny padaku sebab melihatku kusut kendati sudah tuntas bersihkan diri.
"Getho deh, namanya kantor tentu teganglah..". Jawabku singkat.
Gak berencana, saya mengawasi fenny masih memakai kemeja kerjanya. Dia terlihat demikian elok, manalagi tugas adalah tugas penting disalah satu perusahaan IT yang populer di Ibukota. Akan tetapi semuanya saya kesampingkan.
Cerita Dewasa Godaan Birahi Teman Adik Istriku
Saya dekati istriku yang masa itu lagi tukar busana, seusai tuntas mandi. AKu dekap ia dari belakang serta memulai menciumi lehernya yang disebut salah satunya titik kurang kuatnya, akan tetapi bukan hasrat yang kudapatkan malahan dirasa yang bikin emosi. Dia mendorongku serta berkata jika dia tidak sedang suasana hati buat melayaniku, jadi aku juga pergi serta duduk dihalaman rumah sembari merokok untuk hilangkan emosi yang membara pada hati.
Saya duduk menyendiri sekalian nikmati bir yang saya membawa dari dalam sembari merokok. Memandang kelangit yang gelap, memikirkan bagaimana kehidupanku di era mendatang. Saya yang secara prinsip yakni lelaki yang setia, tidak dapat berpikiran harus pisah dengan istriku, dan hidup menyendiri. Benar-benar suatu bayang-bayang yang selalu kutepis.
Akan tetapi bayang-bayang akan dekati realita, semuanya dibantu dengan situasi istriku yang tengah terkenal serta pemasukan yang bertambah besar dariku, atau barangkali dia sudah memperoleh kawan pria lain. Pikiran2 Itu yang selaluku sekian lama ini. Sebab terlampau repot dengan pikiranku sendiri sampai mengerti datangnya fenny yang duduk di depanku. Saya kaget di saat fenny panggilku dengan lumayan keras.
"Mas…!!!".
"Eh ya, sori gak denger…?!", kataku terkejut.
"Ih mas Fikri, melamun terus tuch..?", kata fenny kembali.
"Iya, maaf ya. Benar-benar ada apakah fen..?", bertanya mereka kembali.
"Gpp mas, terlihatnya mas Fikri pusing sekali, kusut getho..?".
"Biasa sajalah banyak masalah…?!".
"EMang fenny dapat tolong apaan…?", kata fenny semangat.
Saya sempat kaget dengar pengakuan fenny, tetapi saya lekas menjawab,
"Tak perlu, kok tak langsung pulang mengapa fenny..?", bertanya balik.
"Hehehehe… di rumah tidak ada orang, feny takut sendiri, pulangnya entar tunggu mama..", kata fenny malu2.
Seusai saya ambil minumanku serta meminum, tetapi di saat saya melihat menuju fenny terkuak dan melihat kelembutan pahanya yang putih, membuatku langsung terangsang. Lantas saya bersangga serta memajukan kembali rokokku, coba hilangkan seluruh nafsu yang ada mendadak. Lantas istriku dan adiknya keluar di rumah serta mohon pamit padaku buat keluar secepatnya mall, untuk berbelanja keperluan bulanan. AKu mengacauk, sementara adik iparku bercakap di fenny memohon menanti bila pengen, kalau tidak turut saja. Sementara fenny menjawab tunggu saja. Kerjakan istriku dan meninggalkan tinggalkan rumah.
Baca juga: Cerita Dewasa Godaan Birahi Teman Adik Istriku
Saya berujar pada fenny, jika butuhku saya ada pada. Lantas saya pergi tinggalkan fenny masih yang duduk sembari bermain dengan HPnya. Saya masuk ke, tetapi saya di ruang tamu dekat tirai, buat melihat lebih dekat fenny yang membelakangi gordin, sehingga bisa terlihat lebih terang. Apa lagi saat fenny melepaskan blasernya, kerja bloush yang memliki renda di wilayah kancing, dengan warna yang kurang begitu jelas tetapi lihat kecantikan badan imut fenny. Saya tak kuat kembali, karenanya aku juga lekas pergi tinggalkan area tamu dan tuju kamarku. Penisku telah demikian tegangnya, selang berapa saat kedengar suara panggian fenny padaku,
"Mas..mas Fikri…mas..?".
"Apa fenny..??", menanyakan sekalian buka pintu kamarku.
"Mas, fenny menumpang minum ya..?".
"Ya..?", jawabku singkat.
Memandang nanar badan fenny yang cantik, ditambah lagi ketika itu tidak pakai kembali blasernya, dengan bloush yang berefek di dalam tubuh cantik> Bra warna biru yang tercetak terang membikin saya bertambah tidak bisa nafsuku sendiri, barangkali gak demikian nampak sebab tertutup blasernya, akan tetapi saat ini semuanya demikian cantik serta menarik.
Tuntas minum, fenny kembali ketujuan kamar makan di mana saya udah menunggunya. Kami berjumpa dan fennypun tersenyum manis. Saya berdiri dihadapnya, lalu fenny jalan kembali disampingku. Ada kesangsian pada hati berkaitan seluruhnya, di antara nafsu dan akal sehatku. Tapi hasratkulah juaranya, karena itu dengan cara cepat tangan feny saya tangkap, serta dia terkaget. Saya balik dan lekas menarik fenny ke pelukanku. Fenny tidak menentang cuman mengutarakan keterkejutan penuh rasa. Saya dekap fenny dan kecupan halus, tetapi penuh hasrat.
Fenny gak menantang pasrah, sampai selanjutnya dia ikut oleh hasratnya sendiri dan membalasnya lumatanku. Tanganku tidak stop demikian saja, meraba punggungnya, turun ke bawah lalu meremas kuat bongkahan bokong yang bundar serta penuh punya fenny, untuk menambah terangsang. Penisku yang paling tegang melekat keras pada perut fenny, renyutan kuat penisku berasa demikian kuat bikin fennypun turut semangat.
Tanganku bergerak makin liar, ketujuan sisi depan badan fenny. Buka kancing bloushnya satu perjumpaan dengan terbuka seluruh, dan menyelinap masuk ke dalamnya, saya remas halus payudara fenny yang memiliki ukuran kira2 34 cup b itu. Tiap-tiap reasan yang saya melakukan fenny mengaduh sela kecupanku, memunculkan semangat. Selanjutnya tiada kusadari tangan fenny bergerak ketujuan selangkanganku, open celanaku serta meremas halus penisku yang sangat tegang.
DEWA815 | SITUS GACOR SLOTS ONLINE TERPERCAYA
Sesaat setelah itu, berpijar saya jika yang saat ini kulakukan ini ketentuan serta saat itu pula saya membebaskan kecupanku juga remasanku di payudara fenny. Saya jalan mundur sekalian mengatakan penuh perasaan bersalah di fenny yang telah terangsang oleh karenaku. Mukanya seiringnya memeras, dan napasnya lantas mengincar dengan nafsu yang mencapai puncak.
"Maaf..maafkan…aku fenny..maaf..", kataku berpikiran.
"Maafkan mas Fikri, fenny, maaf…", kataku bertambah rusuh.
Akan tetapi mendadak fenny sentuh bibirku dengan jarinya, serta berucap halus,
"Gpp kok mas. Fenny ketahui kok…", kata fenny pilihku.
"Benar-benar mas Fikri kembali mau sekali ya…?", bertanya fenny kembali.
"Iya, namun ya udahlah, gpp. Maafkan mas ya fenny…?!", kataku kembali.
"Pengin ngga bantuin fenny…?", kata fenny perlahan sembari mengawasi tajam.
Saya kaget dengan jawabnya. serta mengungkapkan fenny seakan gak yakin dengan yang baru-baru ini dia ungkapkan. Fenny dekatiku, lalu dia menarikku merapat dan berbisik ditelingaku, dia menciumku selanjutnya. Secara lembut, sampai pada akhirnya aku juga membalasnya kecupannya.
Tangan fenny arahkan kami menuju merapat, serta meletakkannya di payudaranya, lalu menolong menolong meremas payudaranya sendiri. Saya, melakukan pertama secara halus lalu makin kuat serta penuh hasrat. Lalu, saya merengkuh badan fenny dengan kuat. Kecupankupun turun pada leher tingkatan fenny. Desahan halus dari semangat fe, saat kita buka kait penahan bra, lalu menyingkapkannya dan mengalirkanpun langsung ke luar dengan halusnya fenny. Desahan fenny beralih menjadi erangan penuh nafsu.
"Aaahh..aahh..mas….oohh…..", erang fenny.
Tanpa melepaskan tugas, saya nikmati menikmati serta kecantikan badan fenny.
Waktu berakhir dan kecupankupun udah berbeda di payudaranya, erangan serta gelinjang badan fenny lebih keras dan kuat. Apa lagi saat ini sudah duduk di atas pangkuanku dengan kaki lebar terbuka dan rok span yang terungkap sampai pinggulnya. Kecupan serta jilatanku di payudara fenny membuatku kian keras, apa lagi sewaktu jariku menggosok vagina fenny yang sudah basah serta cuman ditutup oleh celana dalam bentuk thong kepunyaannya yang sudah basah kuyub oleh cairan kepuasannya.
Baca juga: Cerita Dewasa Godaan Birahi Teman Adik Istriku
"Aaah..aahh..mass..aahh….aahh…", erang fenny.
Seusai sesaat fenny kembali mengeluh panjang, dan saya terus coba coba kurangi nada erangan kuat fenny. Badan fenny menggeliat top sekalian merengkuhku erat2. Badan kami berdempetan ketat.
Selesai sesaat setelah itu, fenny udah tenang. Dia ucapkan terima kasih padaku, dia tersenyum manis dan bercakap sela gemuruh napasnya,
"Hah..nikmat..sekali..mas..hah..hah..enakk..bang et, sekarang bergantian hah..hah..fenny.".
Dia berdiri selanjutnya menarik turun celana dalamku serta terkaget waktu menyaksikan penisku yang telah tegang berdiri dengan kokohnya, penisku yang memiliki ukuran sekita 15 cm tidak demikian panjang tapi diameternya yang gendut dilihat besar. Fenny menggenggamnya penuh rasa hati2 serta gairah, sesudah tergenggam, fenny mengocaknya perlahan-lahan serta bikin yang udah berbahagia bertambah lebih simpel sampai pucuk hasratku. Eranganku mengeras bersamaan dengan kocokan fenny pada penisku.
Fenny mengangkut badannya dan sekalian menyingkapkan celana dalam mode thong punya saya bimbing penisku cocok berdiri tegak di bawah bibir vaginanya. Fenny turunkan perlahan-lahan serta peniskupun bibir bibir vagina fenny, rasa hangat serta basah dan detakan kuat menegur penisku, benar-benar nikmati yang telah lama saya mencari serta damba. Dengan 1 pergerakan penisku tenggelam dalam lubang vagina fenny, pijatan serta detakan dinding vagina fenny nikmat,
"Aaahh..mas…aahh….enakk.bangett..aahhh".
Sehabis diam diri menyesuaikan, fenny lalu bergoyang secara halus mundur-maju, memutar serta turun naik, sedangkan penisku ibarat dipelintir dan dan dipijat halus oleh dinding vagina fenny, membikin cuman tidak hingga 2menit telah mengaduh panjang.
"Aaahh..aahh.fenny…..fenny…aahh…aku..mauu..k eluarr..aahh..aahh..", erangku.
"Aaahh..aahh..keluarrinn..keluariinn..mas..aahh..a ahh..enakkk.bangett..".
Fennypun makin mainkan tehniknya sampai aku juga merintih panjang, sekalian memegang badan fenny penisku berkedut kuat memuntah sperma berkali2 dalam lubang vagina fenny. fennypun bertambah penipu bergoyang di atas penisku. Sementara pijatan serta remasan dinding vagina fenny kian pendusta berikan rasa nikmat yang tidak ada tara.
DEWA815 | SITUS GACOR SLOTS ONLINE TERPERCAYA
Cerita Dewasa Godaan Birahi Teman Adik Istriku - Rasa nikmat yang tidak ada tara itu kembali menguasaiku saat, sehabis tuntas mencpai pucuknya fenny tidak stop jadi kian penipu bergoyang. Mendadak fenny merengkuhku kuat dibarengi dengan gelinjang serta kejangan penipu pada badannya, kamipun berciuman panas. Sementara fenny mengontrol vaginanya sampai penisku tenggelam keseluruhannya. Rasa nikmat itu amat sangat.
Kami berangkulan sejenak hingga semuanya menyurut, serta fenny yang pertama melepas dekapannya serta sembari menggenggam, dia bercakap,
"Mas..hah..hah..nikmat sekali. Terimakasih mas, sedap sekali rasanya…hah..hah..".
"Iya, saya pun sedap. Thanks fenny, sedap sekali. Mas bahagia sekali..".
"Hihihihi…mas Fikri nakal ya.", kata fenny yang berdiri, lalu memperbaiki kembali celana dalamnya dan dia berlutut di depanku.
Dia menggenggam penisku masih tegang serta mengelusnya, lalu menjilat-jilatinya dari buah pelirku s/d kepala penisku.
"Ahh..sedp fenny, sedap..ahh.. Maaf ya barusan saya keluar duluan…?", kataku.
"Emmhh..gpp mas, kalau mas keluar kembali pun gpp kok.", kata fenny yang lalu mengulum penisku.
Dia menjepitnya dengan bibir minimnya serta menik turunkan kepalanya sementara lidahnya menjilat-jilati kepala penisku juga fenny mengerjakan hisapan halus pada penisku. Kombinasi dari seluruhnya sangatlah menikmatinya. Fenny membebaskan kulumannya serta kembali mengocak penisku secara halus, lalu mengulumnya kembali, aku juga mengerang2 kesenangan. Fenny lakukan itu berulang-ulang, serta di menit ke-3 saya mengaduh keras, dan peniskupun megar lebih besar dan mendadak penisku menyemprtokan sperma pada mulut fenny, fenny yang ketahui tanda-tanda saya mendapati pucuk keasyikanku gak membebaskan kulumannya justru kian kuat.
"Aaah..aahh..fennyy..ohh…fennyy…aahhh..croot.croott..aaahhh..".
Seringkali semprotan dalam rongga mulut fenny, sampai ada sekian banyak tetes spermaku yang keluar sela bibir kurangnya yang mengulum penisku. Fenny melepas kulumannya serta sekalian bertimpuh dia menelan spermaku yang mulut mulutnya. Sesudah itu, fenny saya tolong berdiri dan dia mengatur dirinya sendiri yang awut-awutan, dimulai dengan bloush bekerja s/d roknya.
Sejenak seterusnya, feny udah tuntas berbenah dan kembali duduk dihalaman depan, bersama denganku.
"Fenny, gak kekamar mandi…?", tanyaku.
"Gpp mas, fenny baik2 saja kok. Terima kasih ya mas..?!", tutur fenny padaku.
"Iya sama2…", jawabku sekalian tundukkan kepala.
Benar sesudah itu, istriku dan adiknya pulang dari mall dekat rumah. Serta kondisi rumah ramai kembali pada umumnya.
Tetapi, yang berlainan ialah suasan hatiku yang sudah mendapati kepuasan dari fenny, rekan adik iparkku sendiri. Fenny nampak rada kusut dengan keringat yang mulai banyak muncul disekujur badannya, sisa spermaku yang pernah tentang payudaranya juga dibuat bersih. Tidak ada yang berbeda, cuma kurangi beban hati saja.